Konnichiwa, mina-san! Untuk memulai bulan Oktober ini, kami dari tim Jurnal Nippon Club berkesempatan menghadiri “J-Cafest” 9 di UMN pada Jumat, 3 Oktober kemarin. Nah, sebelum lanjut membahas soal keseruan acara J-Cafest 9, mungkin kalian ada yang bertanya-tanya, “J-Cafe itu apa sih?”. Nah, secara singkat J-Cafe adalah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di UMN dengan kepanjangan Japanese Culture and Animation Forte. Dapat disebut bahwa mereka adalah kembaran Nippon Club di UMN, dan acara ini adalah salah satu program kerja mereka.

Acara berlangsung di bagian belakang lobi UMN, kemudian kita disambut di Gerbang Masuk dengan maskot eksklusif J-Cafest 9 bernama Mimiko. Di belakangnya terdapat area pemeriksaan tas untuk para peserta acara. Setelah melewati area ini, peserta akan mendapatkan token untuk permainan hingga

Setelah selesai, peserta bisa mengantri untuk berpartisipasi dalam berbagai atraksi yang berbeda. Pertama adalah Omikuji Gacha, yaitu aktivitas dimana peserta bisa menukar token untuk kertas Omikuji yang memiliki tiga jenis harta benda yaitu baik, buruk, dan normal. Ketiganya kemudian bisa diikat ke tembok yang sudah disediakan. Jika beruntung, maka Good Fortune Omikuji bisa ditukar dengan voucher barang dagangan J-Cafest 9!

Di sampingnya, ada juga permainan pancing, di mana peserta harus memancing “ikan” sebanyak mungkin yang ada di dalam kotak permainan dalam waktu terbatas. Jika berhasil, maka peserta akan mendapatkan voucher, seperti halnya di permainan Omikuji Gacha.

Setelah itu, ada juga tembok pemungutan suara untuk lomba karya senidimana peserta bisa ikut berperan sebagai juri dengan menempelkan Vote Sticker pada karya seni yang paling disukai. Banyak karya di sini yang bertemakan J-Cafest 9, menghadirkan kedua maskot J-Cafe yaitu Komeko dan Chika, serta maskot acara Mimiko. Semua karya juga mengikuti tema acara J-Cafest yaitu Periode Heian Jepang.

Terakhir, sebelum para peserta duduk menonton acara di panggung, ada juga barang dagangan stan J-Cafest 9 yang bisa dikunjungi. Para pemenang Omikuji bisa mendapatkan barang dagangan secara gratis di stan ini. Namun, bagi yang kurang beruntung, tetap bisa berbelanja berbagai cinderamata seperti tali pengikat, stiker, cetak seni, dan lainnya.

Acara kemudian dimulai dengan lomba karaoke, di mana para peserta membawakan lagu-lagu Jepang yang seru untuk menghibur pengunjung yang hadir. Setelah itu, giliran perlombaan coswalkdi mana peserta memamerkan kostum permainan kostum mereka di atas panggung. Semua perlombaan ini berlangsung meriah, dengan penampilan karaoke dan permainan kostum yang tentunya menambah keseruan acara.

Para juri dalam acara ini juga terdiri dari orang-orang ternama. Lomba Coswalk dinilai oleh Juu (@ICE.Ju) dan Chu (@VACXCHU), dua cosplayer terkenal. Lomba Karaoke dinilai oleh Gio (@GIOO_777) dan Okami-Ken (@POETRYKSAVITRI), dua orang Utaite yang terkenal. Sementara itu, lomba ilustrasi dinilai oleh Tato (@Tatonary) dan Ichigo (@Ichigowarano), dua artis yang karyanya mungkin sudah pernah kita lihat sebelumnya. Dalam sesi penjurian ini, para juri memberikan berbagai komentar serta wawasan yang tentunya menjadi pengalaman berharga bagi para peserta.

Akhirnya, acara ditutup dengan sebuah pertunjukan dari Gio. Para peserta turut bernyanyi dan menikmati keseruan acara ini. Mereka bahkan meminta ulangan dari Gio, yang tentunya ia kabulkan. Setelah selesai, MC kembali naik ke panggung untuk memberikan kata-kata penutup, menandakan berakhirnya acara. Para peserta kemudian dapat meninggalkan acara melalui gerbang keluar, di mana Mimiko juga sudah menunggu sambil menyampaikan ucapan terimakasih dan Selamat tinggal!

Bagaimana Mina-san? Acara J-Cafest 9 ini seru bukan? Semoga kalian juga menikmati artikel ini dan mendapatkan inspirasi untuk memperluas wawasan, serta menghadiri acara dari UKM universitas lain seperti J-Cafe. Demikian liputan kali ini, terima kasih, dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Penulis: sadasianstudent.

Editor: Rivvs